Senin, 17 Januari 2011

Beranda » 7 Aturan Meminta Maaf pada Pasangan

7 Aturan Meminta Maaf pada Pasangan

Berbagai hal baik dapat terjadi dalam hubungan yang kemudian berbalik menjadi hal buruk. Kalau ini yang terjadi, Anda perlu menemukan cara meminta maaf dan mengembalikan kepercayaan agar hubungan tetap langgeng.

Dalam suatu hubungan, rasa percaya merupakan hal penting untuk dimiliki. Tanpa kepercayaan, tak ada hubungan yang sehat.


Namun sepanjang perjalanan hubungan, kadang terjadi kesalahan tidak disengaja dan akhirnya merusak kepercayaan yang telah terbangun. Manusia tentu tidak terlepas dari kesalahan. Memang, lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, tapi tak ada yang tak mungkin.

Di bawah ini, tujuh cara untuk mengembalikan kepercayaan dalam suatu hubungan, seperti diulas Allwomenstalk.

Katakan Anda menyesal

Tentu saja, Anda harus memberitahu mereka bahwa Anda menyesal jika Anda telah berbuat salah. Jangan katakan "Maaf" hanya sekadar mengatakannya. Kata ini adalah sesuatu yang harus benar-benar Anda mengerti sehingga penerimaannya juga akan tulus.

Waktu dan kesabarau

Waktu selalu bisa menyembuhkan, termasuk kesalahan Anda. Jadi, jika Anda mencoba untuk mendapatkan kembali kepercayaan darinya, berikan dia waktu dan kesabaran untuk berpikir, memutuskan, dan mengambil tindakan.

Bertanggung jawab

Jika Anda telah melakukan kesalahan, maka Anda harus bertanggung jawab atas perbuatan tersebut. Anda tidak bisa hanya duduk di depannya saat mengklarifikasi keadaan sambil jari Anda menunjuk ke arah orang lain sebagai kambing hitam. Sikap ini hanya membuat Anda berbohong kepada diri sendiri.

Jujurlah

Tidak peduli apapun yang Anda lakukan, Anda harus jujur dengan pasangan. Kalau ternyata hatinya belum melunak, setidaknya hati Anda sudah lega karena tidak lagi menyembunyikan kebenaran.

Beri ruang

Dalam rangka membangun kepercayaan kembali dalam hubungan, terkadang dibutuhkan suatu ruang atau jarak. Anda bisa mengungsi atau berada jauh dengan pasangan untuk sementara waktu supaya hatinya tenang dan pikirannya jernih kembali sampai dia siap bertemu Anda.

Berikan perhatian

Kalau saran di atas ternyata tidak dibutuhkan, maka Anda perlu melakukan tindakan sebaliknya. Tunjukkan padanya bahwa Anda mengasihi dan memberi perhatian yang dia butuhkan. Suatu hubungan perlu diberi “makan” lewat komunikasi dan cinta.

Pertimbangkan konseling

Kalau kesalahan yang Anda perbuat tak mudah dimaafkan oleh pasangan, mungkin Anda patut mempertimbangkan pihak ketiga, misal konselor hubungan, orangtua, teman, dan lainnya. Pihak ketiga harus di posisi netral sehingga hasil diskusi nantinya akan bersifat menang-menang (win-win solution) bagi Anda maupun pasangan.

www.orde-baru.blogspot.com