Minggu, 23 Januari 2011

Beranda » Kloset Jongkok, Tak Selamanya Aman!

Kloset Jongkok, Tak Selamanya Aman!

Meski terkesan kuno dan merepotkan, toilet jongkok masih populer di Indonesia. Namun untuk beberapa keadaan kesehatan tertentu, pengunaan kloset jongkok sebaiknya dihindari!

Perkecil Risiko Ambeien, Perbesar Risiko Arthritis!

Ada hal yang harus digarisbawahi oleh Anda yang telah atau berisiko menderita wasir atau ambeien. Konon kloset jenis inilah yang tepat digunakan untuk mengurangi risiko terjadinya wasir.

“Logikanya dengan berjongkok membantu kotoran lebih mudah keluar karena otot-otot dinding perut kontraksinya lebih maksimal. Hal ini memungkinkan seseorang mengeluarkan tenaga yang lebih besar saat mengejan sehingga proses BAB lebih cepat selesai. Jika proses BAB lama, maka yang terjadi adalah pembuluh balik serta otot di sekitar anus meregang maksimal. Paha yang menekan dengan posisi duduk menyebabkan aliran darah dari bawah ke atas menjadi terhambat yang kemudian memicu timbulnya ambeien,”

“Metoda berjongkok disinyalir memperlancar jalannya kotoran, sehingga dapat mengurangi gangguan sembelit,”

Tapi berbeda bagi penderita arthritis atau reumatik artikuler yang sudah mengenai bagian persendian lutut atau kakinya.

“Penyakit ini menyebabkan rasa sakit seputar bagian tubuh yang terkena, sehingga penderita memiliki keterbatasan gerak. Posisi jongkok yang kekuatannya bertumpu pada kaki, paha dan menimbulkan tekanan pada lutut akan terasa menyiksa bagi penderita arthritis. Sebenarnya ini dapat dicegah dengan meletakkan sepenuhnya kedua telapak kaki di permukaan kloset dan postur tubuh yang tepat,”

Sementara menurut Dewi, penggunaan kloset jongkok sebaiknya dihindari pula oleh bumil, khususnya yang usia kehamilannya sudah tua.

“Bentuk perut yang kian membesar tak memungkinkan lagi untuk bumil berada dalam posisi jongkok. Perut akan tertekan yang dikhawatirkan bisa menimbulkan kontraksi. Perlu diketahui, pada posisi duduk pun wilayah pinggul, punggung dan kaki akan mudah pegal dan kram saat usia kehamilan kian menua. Apalagi jika bumil beberapa lama stuck dalam posisi jongkok, terbayang betapa tersiksanya?” 

www.orde-baru.blogspot.com